Mie Njungir, Kunci Sukses Nurjannah Di Usia Muda
Malanginspirasi.com – Nurjannah, seorang lulusan SMK Negeri 1 Banyuwangi, berhasil membuktikan bahwa usia muda bukan halangan untuk meraih kesuksesan. Bermodalkan keuletan dan semangat tinggi, gadis kelahiran Banyuwangi tahun 2002 ini sukses membangun bisnis mie pedas yang kini meraup omset jutaan rupiah per bulan.
Awal mula bisnis mie pedas ini terbilang sederhana. Saat merasa bosan di rumah, Nurjannah memutuskan untuk menyalurkan kreativitasnya dengan berjualan mie pedas.
“Awalnya iseng saja, karena lagi gabut. Ternyata banyak yang suka dengan rasa mie pedas buatan saya,” ujar Nurjannah
Dengan modal awal hanya Rp500.000, Nurjannah memulai usahanya. Ia mengaku terinspirasi oleh kedua orang tuanya yang selalu mendukung setiap langkahnya.
“Orang tua saya selalu memberikan semangat dan dukungan. Mereka mengajarkan saya untuk tidak takut mencoba hal baru,” ungkapnya.
Bisnis mie pedas Nurjannah pun semakin berkembang. Kini, ia berhasil meraup omset hingga jutaan rupiah setiap bulannya. Kesuksesan ini tidak lepas dari bantuan sang suami yang selalu setia mendampinginya.
“Suami saya sangat membantu dalam menjalankan bisnis ini. Mulai dari menyiapkan bahan baku hingga membantu promosi,” tambah Nurjannah.
Nama Nurjannah semakin dikenal luas di kalangan pencinta kuliner pedas di Banyuwangi dan sekitarnya. Lewat bisnis mie pedas buatannya yang diberi nama “Mie Njungir”, perempuan muda ini berhasil memikat banyak pelanggan.
Keunikan Mie Njungir terletak pada resep rahasia yang diolah langsung oleh Nurjannah dibantu sang suami.
“Saya dan suami sama-sama terlibat dalam proses pembuatan Mie Njungir. Mulai dari pemilihan bahan baku hingga proses memasak,” ujar Nurjannah.
Untuk memenuhi permintaan pelanggan yang terus meningkat, Nurjannah membuka pre-order (PO) Mie Njungir setiap hari Senin hingga Sabtu.
“Karena permintaan cukup banyak, saya membatasi pesanan hanya sampai jumlah tertentu setiap harinya. Ini agar kualitas rasa Mie Njungir tetap terjaga,” jelasnya.
Uniknya, Nurjannah masih mengantarkan pesanan Mie Njungir sendiri ke pelanggan.
“Saya ingin memastikan pelanggan mendapatkan Mie Njungir dalam kondisi yang masih hangat dan segar,” imbuhnya.
Area jangkauan pengiriman Mie Njungir saat ini meliputi Banyuwangi hingga Rogojampi.
“Banyak pelanggan yang berasal dari luar Banyuwangi yang penasaran dengan rasa Mie Njungir. Jadi, saya pun melayani pengiriman ke daerah sekitar,” kata Nurjannah.
Kisah sukses Nurjannah ini membuktikan bahwa dengan semangat yang tinggi dan dukungan keluarga, siapa pun bisa meraih kesuksesan. Ia berharap kisahnya dapat menginspirasi banyak orang, terutama generasi muda untuk berani memulai usaha sendiri.