Malanginspirasi.com – Para praktisi Public Relations (PR) dan Marketing Communication (Marcomm) dari Malang Raya kembali berkumpul dalam forum PR Smartroom yang digelar komunitas Parimaya.
Kegiatan ini berlangsung di Grand Mercure Malang Mirama pada Kamis (20/11/2025) dengan tema “Beyond The Event: When PR Becomes a Content Movement.”
Acara ini dirancang untuk membahas bagaimana peran PR berubah di era digital.
Yang mana sebuah acara tidak hanya berhenti setelah selesai, tetapi harus terus hidup melalui berbagai konten.
Di mana konten tersebut dapat memicu keterlibatan dan berdampak dalam waktu jangka lama untuk masyarakat.
Peran PR Era Digital
Ketua Parimaya, Noer Adinda Zaeni, mengatakan bahwa perkembangan teknologi membuat peran PR semakin strategis.

“Dengan perubahan ini, praktisi PR punya peluang besar, bukan hanya mengatur pesan, tapi juga menciptakan gerakan yang relevan dan berdampak. Hari ini kita belajar bagaimana sebuah acara bisa terus hidup lewat konten, narasi, dan strategi amplifikasi yang terarah,” ujar Adinda.
PR Smartroom yang digelar bersama Perhumas Malang Raya ini juga menghadirkan para ahli komunikasi dan branding.
Dalam acara ini, hadirlah beberapa key speaker ternama
Diantaranya Gledy Webyansyah (Marcomm Manager Grand Mercure Malang Mirama), Danis Kirana (Praktisi Komunikasi | Co-Founder Dako Brand & Communication).
Serta Deddy Triwibowo (Trade Marketing & Brand Activation Senior Manager Khong Guan Group).

Ketua Perhumas Malang Raya, Yossi Beta Vinasari, menyambut baik atas kolaborasi ini dan menilai topik yang dibahas akan sangat bermanfaat untuk para peserta.
“PR sekarang bukan hanya soal rilis pers atau berhubungan dengan media. PR adalah perancang pengalaman yang berkelanjutan,” ungkapnya.
“Di zaman kreator konten dan algoritma, peran PR justru makin penting untuk memastikan informasi yang disampaikan tetap akurat, etis, dan bernilai,” tutur Yossi.
General Manager Grand Mercure Malang Mirama, Sugito Adhi, sebagai tuan rumah, berharap forum ini dapat terus perkuat dunia PR profesional di Malang.
“Semoga komunitas seperti ini semakin solid dan memberi dampak positif, sehingga Malang Raya bisa berkembang di berbagai bidang,” ujarnya.
Dalam forum ini, peserta juga diajak berdiskusi mengenai strategi praktis seputar storytelling, pemanfaatan media digital.
Juga penggunaan kecerdasan buatan (AI) hingga kolaborasi dari berbagai industri.
Semua ini diharapkan dapat membantu menciptakan dampak yang berkelanjutan.
PR Smartroom pun menjadi ruang penting untuk menambah keterampilan sekaligus memperluas jaringan profesional.




