Malanginspirasi.com – Dalam rangkaian acara Runmadhan Senja yang digelar di Omah Mantri Healthy & Cafe berkolaborasi dengan Komunitas Playon Malang, menjadikan donor darah menjadi salah satu kegiatan utama. Acara yang berlangsung pada Sabtu (8/3/2025) ini tidak hanya mengajak peserta untuk berolahraga dan berbuka puasa bersama, tetapi juga berbagi kepedulian melalui aksi kemanusiaan.
Bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang, sesi donor darah berlangsung pukul 17.00 WIB hingga 21.00 WIB. Panitia berharap kegiatan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan darah bagi pasien yang membutuhkan, terutama di bulan Ramadan, ketika stok darah sering menurun.
Peserta yang ingin mendonorkan darahnya harus menjalani pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu untuk memastikan kondisi mereka prima. Selain membantu sesama, pendonor juga mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis serta konsumsi ringan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.
Eko Cahyono, selaku pembicara dalam acara ini, menjelaskan donor darah memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, diantaranya:
1. Donor darah dapat menjaga berat badan supaya tetap ideal.
2. Dengan donor darah, berarti pendonor sudah seperti cek kesehatan secara gratis. Karena jika seseorang lolos donor darah, maka bisa dipastikan ia dalam kondisi sehat.
3. Donor darah dapat memperlancar sirkulasi darah dalam tubuh. Karena darah yg lama akan selalu berganti dengan darah yg baru
4. Yang utama adalah dengan donor darah, kita sudah membantu secara nyata dalam kegiatan kemanusiaan. Karena kita tidak tahu kepada siapa darah kita disalurkan. Yang tentu saja itu sangat berguna demi kelangsungan hidup seseorang yang membutuhkan.
Selain itu, ia menambahkan bahwa seseorang yang telah melakukan donor darah sebanyak 100 kali berhak menerima sertifikat penghargaan langsung dari Presiden Republik Indonesia.
“Hal ini sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya dalam membantu sesama,” ujar Eko.
Pemilik Perpustakaan Anak Bangsa Malang ini juga menjelaskan bahwa semakin sering seseorang mendonorkan darah, mereka akan mendapatkan apresiasi dari pemerintah maupun petugas kesehatan.
Bentuk apresiasi tersebut antara lain:
10 kali donor akan mendapatkan piagam dari Kepala PMI kota atau kabupaten
25 kali donor mendapatkan piagam dari Kepala PMI kota atau kabupaten.
50 kali donor akan mendapat penghargaan dan undangan dari Wali Kota atau Bupati.
75 kali donor akan mendapat penghargaan dan undangan dari Gubernur.
100 kali donor akan mendapat penghargaan dan undangan dari Presiden.
Setiap undangan tersebut juga disertai uang saku dan hadiah dari pemerintah sesuai dengan rezeki yang diterima oleh masing-masing pendonor. Kadang berupa souvenir atau hadiah lainnya.
Sementara itu, Niken, salah satu petugas PMI, menyampaikan bahwa pada kesempatan kali ini golongan darah AB belum bisa didonorkan.
“PMI memutuskan untuk tidak menerima donor darah AB karena stoknya masih cukup banyak di tingkat kabupaten,” ucapnya.
Ia menjelaskan jika stok darah AB terlalu berlebih dan tidak terpakai, ada kemungkinan darah tersebut akan kedaluwarsa sebelum digunakan.
Pada donor darah kali ini, diikuti 59 orang. 51 orang pendonor dan 8 orang lainnya tertunda, alasan tertundanya karena belum masuk kriteria cek kesehatan untuk bisa mendonorkan darah.
Tidak hanya menghadirkan kegiatan sosial, acara ini juga menyuguhkan hiburan budaya berupa pertunjukan Tari Topeng Jabung. Selain itu, Slow Kiss dari Jabung turut memeriahkan suasana dengan penampilan live music mereka yang menghibur seluruh peserta.
Acara ini juga mendapat dukungan dari Smartfren, yang turut hadir dan membagikan kartu perdana secara gratis kepada seluruh peserta yang hadir. Kehadiran Smartfren semakin menambah kemeriahan acara dengan berbagai aktivitas menarik yang mereka tawarkan.
Warga Sambut Positif Kegiatan Donor Darah di Bulan Ramadan
Antusiasme masyarakat terhadap kegiatan ini cukup tinggi. Banyak peserta menyadari pentingnya donor darah sebagai aksi kemanusiaan yang bermanfaat.
“Ini pertama kalinya saya donor darah di acara seperti ini. Senang bisa berbagi sambil tetap menikmati kebersamaan di bulan Ramadan,” ujar salah satu peserta.
Selain donor darah, Senja Runmadhan juga menghadirkan berbagai kegiatan menarik seperti Run 5K, talk show, hiburan musik, serta doorprize. Melalui acara ini, panitia berharap semakin banyak masyarakat yang tergerak untuk membantu sesama melalui aksi donor darah yang bermanfaat.
Senja RunMadhan ini juga sekaligus dalam rangka ulang tahun Komunitas Playon Malang yang ke 10 tahun.
Playon Malang adalah salah satu komunitas lari yang anggotanya sudah mencapai 500 lebih.
