Malanginspirasi.com – Universitas Brawijawa Malang menggelar forum diskusi terkait limbah sampah, ”Share Water Challenge Discussion”. Kegiatan diskusi berlangsung di Aula Fakultas Pertanian, Selasa, (15/4/2025), pukul 08.00-12.00 WIB.
Menariknya, dalam acara tersebut pihak UB juga mengundang beberapa narasumber dari dinas-dinas terkait, mulai DLH, Manager Grup Bentoel hingga Guru Besar.
Acara “Share Water Challenge Discusion” dibuka Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Prof. M. Purnomo, S.P., M.Si., Ph.D.
Dalam gelaran forum diskusi tersebut dipandu moderator Fitri Harianto atau biasa dipanggil Cak Ndan, yang merupakan Founder Alamku Hijau dan Ketum Baskosmas.
Kegiatan terbagi menjadi 2 sesi. Dalam sesi pertama diisi dinas-dinas terkait, yakni Dr, Ahmad Dzulfikar Nurrahman, S.T., M.T sebagai Plt DLH Kabupaten Malang.
Kemudian ada juga Agnes Samosir, perwakilan dari Sustainability Manager Bentoel Group dan Agung Praptadi S.ST., M.Sc., PLT Kepala BP DAS Brantas Sampean.
Sedangkan pada sesi kedua, masih dipandu moderator Fitri Harianto, diisi dua narasumber yakni Prof. Ir. Didik Suprayogo, M.Sc., Ph. D, Guru Besar Pertanian dan Wakil Ketua Forum DAS dan Ir. Sugik Edy Sartono, S.T., M.T yang menjabat sebagai Vice President Perencanaan, Teknologi Informasi dan Infrastruktur SDA Perum Jasa Tirta.
Penanggulangan Limbah Sampah
Pada sesi pertama, lebih menekankan pada limbah sampah dan penanggulangannya. Selain itu, juga upaya dinas DLH Kabupaten Malang dalam mengatur drainase.
Tidak hanya itu saja, dalam sesi pertama juga diadakan sesi tanya jawab yang berkaitan dengan limbah sampah, yang telah menjadi keresahan warga Malang selama ini.
Pasalnya di beberapa daerah di Kota Malang, dalam pengelolaan sampah dinilai belum maksimal. Terlebih beberapa dari kegiatan pembuangan sampah tersebut dilakukan saat warga sedang istirahat.
Menanggapi pertanyaan tersebut, pihak DLH Kabupaten Malang memang menyesalkan kejadian tersebut. Namun pihaknya terus berupaya untuk menanggulangi sampah dan dampaknya bagi lingkungan, terutama warga dan air bersih.
Di lain pihak, hal yang senada juga diungkapkan oleh Agung Praptadi selaku Kepala DAS Brantas yang juga bertanggung jawab di Bendungan Sengguruh, Kabupaten Malang.
Ia mengungkapkan, bahwa Bendungan Sengguruh juga tidak luput dari limpahan limbah sampah yang selama ini mengalir dari aliran sungai.
Acara forum diskusi yang diinisiasi Universitas Brawijaya bekerja sama dengan dinas-dinas terkait serta pihak lingkungan hidup ini, sama-sama berharap untuk melestarikan lingkungan dari sampah sehingga dapat kembali asri seperti sedia kala.
