Self-Reward, Cara Gen Z Merayakan Diri dan Menghilangkan Stress
Malanginspirasi.com -Apakah kamu termasuk orang yang membeli sesuatu atau pergi ke suatu tempat setelah melakukan hal yang melelahkan sebagai bentuk apresiasi diri dan penghilang stress? Tren ini disebut sebagai self-reward
Budaya memberi diri kita “hadiah” baik dalam bentuk barang atau waktu bersantai setelah berhasil melakukan sesuatu yang tengah menjamur di kalangan generasi Z.
Apa itu Self-Reward?
Self-reward berasal dari dua kosakata bahasa inggris, yaitu “self” yang berarti diri dan “reward” yang memiliki arti hadiah. Secara harfiah self-reward bermakna hadiah untuk diri sendiri.
Namun, istilah ini digunakan untuk mendefinisikan suatu bentuk penghargaan atau apresiasi yang diberikan kepada diri sendiri.
Atas pencapaian, atau usaha, atau bahkan sekadar karena telah melewati masa-masa sulit. Ini merupakan cara merayakan keberhasilan diri, baik itu besar atau kecil.
Di era yang sadar akan kesehatan mental, self-reward menjadi salah satu cara menjaga kesehatan mental, mengingat self-reward merupakan bentuk dari afirmasi diri dan sarana penghilang stress.
Mengapa Self-Reward Populer?
Selain memiliki kaitan dengan kesehatan mental, self-reward menjadi populer di kalangan Gen Z karena alasan berikut:
1). Meningkatkan Motivasi: Memberikan hadiah setelah suatu usaha dapat menciptakan perasaan puas dan bangga yang mendorong individu untuk mencapai lebih.
2). Menghilangkan Stress: Perasaan dihargai, meskipun dari dan untuk diri sendiri dapat memberikan dukungan emosional dan membantu seseorang untuk melupakan stress sejenak.
3). Perubahan Persepsi: Gen Z yang kini lebih terfokus pada proses dan langkah kecil menjadikan perayaan atas hal kecil sebagai budaya.
Self-Reward Di Mata Gen Z
Sebuah wawancara mendalam dengan seorang mahasiswa bernama Zahira (20), mengatakan bahwa self-reward merupakan bentuk dari quality time. “Aku lebih sering self-reward dalam bentuk jalan-jalan sih. Keluar sama orang-orang yang disayangi.”
Quality time tersebut menjadi sumber kebahagian setelah energi terkuras saat melakukan suatu usaha atau sedang stress, “ketemu mereka itu bikin seneng.”
Dia juga mengaku, self-reward memberikan rasa bangga. “Kalau beli barang yang beneran pingin, rasanya tuh kayak kebanggaan tersendiri gitu.”
Kesimpulan
Tren self-reward dalam kalangan Gen Z menjadi tanda generasi yang lebih sadar akan kesehatan mental. Entah itu jalan-jalan dengan orang tersayang atau membeli barang, self-reward dapat menghilangkan stress dan meningkatkan motivasi. Kira-kira self-reward apa yang suka kamu lakukan?