7 Kecelakaan Motor yang Sering Terjadi dan Cara Menghindari
Malanginspirasi.com — Berdasarkan laporan keselamatan berkendara yang disusun oleh Profesor Harry Hurt dan diterbitkan oleh National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), mobil menjadi penyebab lebih dari 75% kecelakaan yang melibatkan sepeda motor di Amerika Serikat. Lebih dari 60% kecelakaan ini terjadi ketika pengemudi mobil melanggar hak jalan pengendara motor. Berikut ini adalah 10 kecelakaan sepeda motor yang paling umum dan tips praktis untuk menghindari.
1. Menambah Kecepatan di Tikungan Tajam
Salah satu penyebab kecelakaan motor yang sering terjadi adalah melaju di tikungan dengan kecepatan yang terlalu tinggi.
Ketika pengendara menikung terlalu cepat, motor bisa kehilangan keseimbangan dan akhirnya tergelincir.
Pengendara sering kali tidak punya cukup waktu untuk bereaksi, dan kecelakaan pun tak terelakkan.
Cara Menghindari:
- Saat mendekati tikungan, kurangi kecepatan dan tetap kendalikan motor dengan baik.
- Gunakan tanda-tanda jalan dan rambu sebagai referensi untuk memperkirakan medan di sekitar tikungan.
2. Ditabrak dari Belakang di Persimpangan
Banyak kecelakaan terjadi karena pengendara motor ditabrak dari belakang saat berhenti, yang bisa sangat berbahaya, terutama jika pengendara terjepit di antara dua kendaraan.
Cara Menghindari:
- Saat berhenti di lampu merah atau persimpangan, posisikan motor di tepi luar lajur daripada di tengah.
- Selalu siapkan tanganmu di tuas gas, dan jangan lupa untuk menyalakan lampu rem agar pengemudi di belakang bisa melihat dengan jelas bahwa kamu sedang berhenti.
3. Mobil Berbelok Mendadak
Salah satu kecelakaan paling sering terjadi saat pengemudi mobil berbelok tanpa memperhatikan keberadaan motor di jalur.
Mobil bisa saja tidak melihat motor di blind spot mereka atau tidak memberi tanda saat hendak berbelok.
Cara Menghindari:
- Berhati-hatilah saat mendekati persimpangan atau saat ada mobil yang terlihat akan berbelok.
- Amati perilaku mobil, seperti kecepatan yang tidak stabil atau mobil yang berhenti di tengah jalan.
- Selalu siap untuk melaju menghindar jika pengemudi mobil tiba-tiba berbelok ke arahmu.
4. Mobil Berpindah Jalur
Situasi di mana mobil tiba-tiba berpindah jalur tanpa memperhatikan motor di sebelahnya sangat umum terjadi, terutama di jalan yang ramai.
Pengemudi mobil sering kali tidak menyadari keberadaan motor karena ukurannya yang lebih kecil dan posisinya yang berada di blind spot.
Cara Menghindari:
- Hindari berada terlalu lama di blind spot mobil, dan selalu siap untuk bereaksi jika ada tanda-tanda mobil berpindah jalur.
- Selalu berasumsi pengemudi mobil mungkin tidak melihatmu dan siap untuk menghindar jika diperlukan.
5. Menyelinap di Antara Kendaraan
Banyak pengendara motor yang menyelinap di antara kendaraan saat lalu lintas padat.. Meskipun mungkin terlihat seperti cara efektif untuk menghemat waktu, ini adalah tindakan yang sangat beresiko karena jarak yang sangat dekat dengan kendaraan lain.
Cara Menghindari:
- Hindari menyelinap di antara kendaraan, terutama saat lalu lintas padat.
- Pastikan kamu memiliki cukup ruang untuk melaju dengan aman di jalan.
- Jika memungkinkan, tunggu sampai jalan lebih lapang untuk melaju.
6. Berkendara dalam Kelompok dan Tidak Hati-Hati
Berkendara bersama teman-teman atau konvoi memang menyenangkan, namun bisa menjadi berbahaya jika ada anggota kelompok yang tidak fokus atau tidak mengikuti aturan berkendara. Kesalahan kecil bisa menyebabkan kecelakaan beruntun.
Cara Menghindari:
- Saat berkendara dalam kelompok, pastikan setiap anggota mengikuti aturan yang telah disepakati, seperti menjaga jarak aman dan berkendara dalam formasi yang tertib.
- Pilih teman berkendara yang berhati-hati dan berpengalaman untuk meminimalkan risiko kecelakaan.
7. Pintu Mobil yang Tiba-tiba Dibuka
Di jalan kota yang padat, sering kali penumpang mobil membuka pintu tanpa memperhatikan lingkungan sekitar, yang bisa menyebabkan pengendara motor mengerem mendadak dan terjatuh.
Cara Menghindari:
- Jaga jarak aman dari mobil yang berhenti atau melambat, dan pastikan selalu ada ruang yang cukup antara kamu dan kendaraan di sebelahmu.
- Perhatikan tanda-tanda bahwa pintu mobil mungkin akan dibuka, seperti mobil yang melambat atau berhenti di pinggir jalan.
Kesimpulan
Dengan memahami 7 kecelakaan sepeda motor yang paling umum terjadi dan cara menghindari, kamu bisa lebih waspada di jalan dan menjaga keselamatan diri serta orang lain.
Patuhi selalu peraturan lalu lintas, periksa kondisi motor secara rutin, dan pastikan asuransi kendaraanmu selalu aktif untuk melindungi diri dari segala resiko kecelakaan.