Indonesia vs Australia: Kalah Head to Head, Skuad Garuda Tak Perlu Gentar
Malanginspirasi.com – Timnas Indonesia akan menjamu Australia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9/2024) . Laga matchday kedua kualifikasi Piala Dunia putaran ketiga ini diyakini bakal berlangsung sengit.
Skuad Garuda dengan status sebagai tuan rumah unggul dalam hal dukungan suporter, menyusul ludesnya puluhan ribu tiket pertandingan yang disediakan PSSI.
Dari 19 pertemuan antara kedua kesebelasan, Timnas Indonesia hanya pernah meraih kemenangan satu kali. Hasil tersebut diperoleh tahun 1981 silam, di mana pasukan Merah Putih berhasil menang tipis dengan skor 1-0.
Kemudian tiga laga berakhir imbang, sedangkan 15 lainnya Indonesia tercatat menelan kekalahan. Bahkan pada bentrok terakhir di Piala Asia, The Socceroos berhasil menang meyakinkan lewat empat gol tanpa balas.
Australia memang unggul di atas kertas. Negara yang menjadi langganan peserta Piala Dunia itu menempati urutan ke-24 ranking FIFA, sedangkan Indonesia masih berada di posisi ke-133.
Namun situasi dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga ini, tim besutan pelatih Graham Arnold justru tak bisa mengambil start baik. Secara mengejutkan mereka ditumbangkan oleh Bahrain dalam laga kandang di Stadion Robina, Gold Coast.
Hal tersebut berbeda dengan Timnas Indonesia yang berhasil memberikan kejutan apik usai mengimbangi Arab Saudi. Skuad Garuda membuat The Green Falcons kelabakan dan akhirnya memaksa pemain asuhan Roberto Mancini harus berbagi poin.
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji mengungkapkan kondisi psikologis Jay Idzes dan rekan-rekannya cukup positif menjelang laga kandang perdana melawan Australia.
“Kondisi psikologis pemain saat ini luar biasa bagus. Semoga ini terus membaik lagi,” kata Sumardji di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senin (9/9/2024).
Ia menilai, mentalitas tangguh menjadi salah satu kunci keberhasilan Timnas Indonesia menahan imbang Arab Saudi. Lini pertahanan yang solid pun diperkirakan bakal membuat Australia kesulitan.
Saat ini skuad Garuda menempati posisi keempat klasemen sementara Grup C dengan raihan satu poin. Di posisi pertama dan kedua ada Jepang dan Bahrain yang sama-sama mengoleksi enam poin.