Mengapa Planet Berbentuk Bulat? Yuk Ketahui Alasan Dibaliknya

Mengapa Planet Berbentuk Bulat? Yuk Ketahui Alasan Dibaliknya
Ilustrasi tata surya yang dikelelingi planet. (Sumber: freepik.com)

Malanginspirasi.com — Planet-planet di tata surya, termasuk Bumi kita berbentuk bulat. Namun, mengapa planet tidak berbentuk kotak atau mungkin hamparan datar? Jawabannya penjelasan berikut.

Gaya Gravitasi

Ketika planet terbentuk miliaran tahun yang lalu, planet terdiri dari material panas yang cair seperti magma. Gaya gravitasi menarik material tersebut menuju pusat massa planet secara merata dari segala arah. Inilah yang menyebabkan planet-planet berbentuk bulat sempurna seperti “bola.” Ketika planet mulai mendingin dan mengeras, bentuk bulat ini tetap bertahan.

Efek Rotasi pada Bentuk Planet

Saat planet terbentuk dari awan gas yang berputar, rotasi ini memberikan pengaruh pada bentuk akhir planet. Bumi misalnya, berputar mengelilingi sumbu yang ujungnya adalah Kutub Utara dan Kutub Selatan. Bayangkan jempol kanan yang menunjuk ke atas merupakan arah Kutub Utara, sementara jari-jari lainnya yang menggenggam merupakan arah rotasi Bumi.

Rotasi planet menghasilkan gaya yang dikenal sebagai gaya sentrifugal. Gaya yang mendorong material keluar dari pusat rotasi. Sama seperti bermain di komidi putar, semakin cepat putarannya semakin kuat dorongan ke luar yang dirasakan. Pada kasus rotasi planet, gaya ini menyebabkan pembengkakan di sekitar khatulistiwa dan membuat planet sedikit lebih “gemuk” di tengah daripada di kutub.

Planet dengan Bentuk Tidak Sepenuhnya Bulat

Saturnus merupakan contoh planet yang berbentuk “oblate” atau tidak bulat sempurna. Ini disebabkan oleh perputaran rotasi yang sangat cepat. Karena planet berotasi pada kecepatan yang berbeda, ada yang memiliki khatulistiwa yang lebih gemuk dibandingkan kutubnya. Bentuk dan kecepatan rotasi ini sangat bergantung pada kondisi awal dari material pembentuk planet tersebut.

Kesimpulan

Secara sederhana, planet berbentuk bulat karena gravitasi yang menarik materialnya menuju pusat massa. Sementara itu, rotasi planet membuat beberapa planet memiliki bentuk yang sedikit berbeda. Hanya pada bagian khatulistiwa, namun masih dalam kategori bulat. Proses-proses inilah yang membentuk planet-planet di tata surya menjadi seperti yang kita kenal saat ini.

Tinggalkan Komentar