Oppo Tingkatkan Produksi di Indonesia, Kuasai Pasar Asia Tenggara

Oppo, produsen smartphone asal Cina, terus meningkatkan produksi lokalnya di Indonesia. Dengan memanfaatkan komponen dalam negeri lebih dari 36%, Oppo telah melampaui batas minimum 35% yang diwajibkan oleh kebijakan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). Langkah ini tidak hanya mematuhi aturan, tetapi juga memperkuat posisinya di pasar smartphone terbesar di Asia Tenggara.

Komitmen Oppo pada Pasar Indonesia

Fasilitas manufaktur Oppo di Tangerang menjadi pusat produksi untuk semua smartphone yang dijual di Indonesia, mulai dari kelas bawah hingga flagship seperti Find X8. Dengan kapasitas produksi 1–2 juta unit per bulan, Oppo siap memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat.

Menurut Jefry Firman de Haan, Direktur Pusat Manufaktur Oppo Indonesia, Oppo menjalin kerja sama erat dengan Kementerian Perindustrian dan pemerintah daerah untuk memperluas jaringan pemasok lokal. “Kami mencari pemasok berkualitas untuk seluruh komponen kami,” ujar de Haan.

Strategi Oppo Hadapi Persaingan

Langkah Oppo untuk memperluas manufaktur lokal di Indonesia menjadi strategi cerdas di tengah ketatnya persaingan pasar smartphone. Dengan pangsa pasar 19% pada kuartal ketiga 2024, Oppo memimpin pasar Indonesia, mengungguli kompetitor seperti Transsion dan Samsung.

Billy Zhang, Wakil Presiden Oppo, menjelaskan bahwa pabrik lokal ini memungkinkan perusahaan untuk menghadirkan teknologi terbaru lebih cepat kepada konsumen Indonesia. “Esensinya adalah meningkatkan efisiensi dan mempercepat waktu peluncuran produk baru,” kata Zhang.

Pabrik Oppo di Tangerang: Pusat Produksi Strategis

Sejak dibuka pada 2022, pabrik Oppo di Tangerang telah menjadi salah satu fasilitas manufaktur terbesar di luar Cina. Dengan luas lebih dari 100.000 meter persegi dan tenaga kerja lebih dari 1.000 karyawan lokal, fasilitas ini memainkan peran penting dalam rantai pasok global Oppo. Selain memenuhi kebutuhan domestik, pabrik ini dirancang untuk mendukung distribusi di negara-negara Asia Tenggara lainnya jika diperlukan.

Masa Depan Ekspansi Oppo

Oppo menunjukkan keseriusan dalam berinvestasi di Indonesia, tetapi masa depan ekspansinya akan bergantung pada permintaan pasar dan regulasi. Selain Indonesia, Oppo juga memiliki pabrik di berbagai negara seperti India, Brasil, dan Mesir.

Andy Shi, Presiden Oppo Asia-Pasifik, menyebutkan bahwa langkah Oppo untuk memperluas manufaktur di luar Cina telah dimulai jauh sebelum isu geopolitik antara Cina dan AS. “Kami melihat potensi besar di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, untuk pertumbuhan jangka panjang,” tambahnya.

Kesimpulan

Dengan strategi manufaktur lokal yang kuat, Oppo membuktikan komitmennya pada pasar Indonesia. Langkah ini tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, tetapi juga memperkuat posisi Oppo di kancah global. Jadi, bagaimana menurut kamu langkah Oppo ini? Apakah cukup untuk menjaga dominasinya di pasar Indonesia?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *