Apakah AI Lebih Kreatif dari Manusia? Ini Temuannya!

AI kreatif
Ilustrasi AI lebih kreatif dari manusia. (Sumber: freepik.com)

Malanginspirasi.com — Semakin berkembangnya teknologi, kini AI (kecerdasan buatan) bisa menciptakan karya seni. Baik dalam bentuk gambar, bahkan musik hanya dengan perintah saja. Keberadaan AI  DALL-E, MidJourney, dan Suno menimbulkan pertanyaan, apakah AI memiliki kreativitas dan bisa lebih kreatif dari manusia?

Definisi Kreatif: Manusia vs Mesin

Selama ini kreativitas menjadi keterampilan yang hanya dimiliki manusia. Membedakan kita dengan mesin yang hanya mampu mengolah data.

Namun, menurut KBBI, kreativitas adalah kemampuan untuk menciptakan. Baik berupa seni, solusi inovatif, atau gagasan yang belum pernah ada sebelumnya. Sedangkan AI juga bisa menciptakan sesuatu berdasarkan informasi yang diproses dan pola yang diidentifikasi.

Hal yang membedakan dengan kreativitas manusia adalah keberadaan emosi, intuisi, dan pengalaman pribadi yang sulit diduplikasi oleh mesin.

Mesin seperti GPT-4, misalnya, tidak memiliki perasaan atau kesadaran, tetapi mampu menghasilkan karya yang tampak “berjiwa.”

Penelitian: Seberapa Kreatifkah AI?

Untuk menjawab pertanyaan ini, sebuah penelitian menggunakan Torrance Tests of Creative Thinking (TTCT) untuk mengukur kemampuan kreatif. Penelitian ini melibatkan 24 mahasiswa dan GPT-4 sebagai objek penelitian.

TTCT menguji kemampuan untuk berpikir out-of-the-box dalam menciptakan solusi baru dan membayangkan skenario hipotesis.

Salah satu skenario yang ada dalam tes ini adalah membayangkan dunia yang setiap anak menjadi raksasa selama satu hari seminggu. Tak hanya skenario situasi saja, tapi juga skenario dampak pada budaya, ekonomi, psikologi, hingga transportasi,.

Tak disangka ternyata hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa GPT-4 masuk ke dalam 1% dengan tingkat kreativitas tertinggi diantara semua objek penelitian.

Kelebihan dan Kekurangan Kreativitas AI

Walaupun hasil penelitian menunjukkan kemampuan AI dalam menciptakan, ada perbedaan mendasar antara kreativitas manusia dan AI. Perbedaan mendasar akan ketiadaan emosi, tetap menjadi pembeda dalam kreativitas manusia dan mesin.

Kelebihan kreativitas AI:

  • Kecepatan dan Efisiensi: AI dapat menghasilkan ribuan ide atau desain dalam hitungan detik.
  • Tanpa Batasan Emosional: AI tidak terpengaruh oleh tekanan emosional, sehingga bisa tetap produktif.
  • Kemampuan Analisis Pola: AI dapat mengidentifikasi tren dan pola yang mungkin tidak terlihat oleh manusia.

Kekurangan kreativitas AI:

  • Ketiadaan Emosi: Karya AI tidak memiliki kedalaman emosional seperti karya manusia.
  • Ketergantungan pada Data: AI membutuhkan data yang ada untuk menghasilkan sesuatu, sehingga sulit menciptakan sesuatu yang benar-benar “baru.”
  • Kurangnya Konteks Budaya: AI mungkin tidak memahami nuansa budaya yang menjadi dasar dan mempengaruhi kreativitas manusia.

Kesimpulan

AI memang memiliki kemampuan untuk menciptakan dan secara harfiah memiliki kreativitas. Namun, kelebihan manusia dalam melibatkan emosi dan budaya tetap menjadikan kreativitas manusia yang unik dan tak bisa diduplikasi mesin, sehingga pernyataan AI lebih kreatif dari manusia cenderung salah. Alat AI kreatif mana yang sering kamu gunakan?

Tinggalkan Komentar