Seni Tanpa Batas, Dharmaaji Ekspresikan lukisan di Berbagai Media

Malanginspirasi.com – Lukisan, bagi sebagian orang, mungkin hanya terbayang di atas kanvas. Namun bagi Dharmaaji, seni lukis hingga menjadi lukisan indah bisa ditemukan di mana saja, termasuk di tas, tempeh, dan payung. Perjalanan seniman asal Bandulan, Kota Malang, ini dalam dunia seni lukis dimulai sejak kecil.

Sebagai seorang seniman yang memiliki banyak eksperimen dan pengalaman, Dharmaji mengungkapkan bahwa ia memulai proses menggambar dengan media hitam putih menggunakan teknik Contee di kertas. Namun, ia mengakui bahwa pada masa itu, ia merasa kurang puas dengan hasil karyanya, meskipun ada satu dua karya yang menarik.

Teknik Contee yang dipilih Dharmaji menggunakan bubuk Contee dan pensil, dengan media kertas Padalarang sebagai bahan dasarnya.

Teknik ini, tidak menjadi teknik utamanya tetapi memberikan pengalaman yang membentuk dirinya menuju seni lukis yang lebih besar. Namun, pada tahun 2006, ia mulai melangkah ke teknik yang lebih modern, yaitu airbrush, yang menjadi titik balik dalam kariernya sebagai seniman.

Meski pernah menjalankan banyak usaha, pria kelahiran tahun 1976 ini merasa bahwa perjalanan seni lukisnya kini sudah berubah.

Ia berpendapat bahwa banyak hal yang harus dihilangkan dalam bisnis seni yang dijalaninya, dan akhirnya memutuskan untuk berhenti menjual lukisan di jalanan. Kini ia beralih sepenuhnya pada teknik airbrush.

“Airbrush lebih praktis dan peluangnya lebih besar sekarang, meskipun saya masih bisa melukis dengan teknik lainnya. Tapi lukisan dan Contee sudah tidak saya kerjakan lagi karena peluangnya sudah sangat sulit,” ujar Dharmaji.

Dalami Teknik Airbrush

Teknik airbrush yang ia kuasai kini menjadi ciri khasnya. Dengan cat karet atau rubber yang tahan sekitar dua tahun, ia melukis di berbagai media seperti PVC, tas, tempeh, payung, dan banyak lagi.

Tidak hanya berhenti di tas dan lukisan, mantan buruh proyek juga mengembangkan kemampuannya dalam bidang seni lainnya. Ia pernah membuat mural di tempat-tempat seperti Jamtimpark dan TK, yang dikerjakan menggunakan cat dan diakhiri dengan teknik airbrush. Teknik ini memberikan efek yang tahan lama dan detail.

Hasil lukisan di tas menggunakan teknik Airbrush yang di kerjakan Dharmaaji. (Ken Sari)

Seni lukis bagi Dharmaji tak lagi terbatas hanya pada kanvas. Ia telah membuktikan bahwa seni bisa hadir di berbagai media, mulai dari tas, tempeh, dan payung.

Perjalanan seni Dharmaji yang terus berkembang menunjukkan bagaimana kreativitas dan adaptasi terhadap perubahan dapat menciptakan karya seni yang tak terbatas. Airbrush, baginya, bukan hanya teknik, tetapi juga sebuah cara untuk mengekspresikan seni di dunia yang lebih luas.

Authors

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *