Malanginspirasi.com – Politeknik Negeri Malang (Polinema) menggelar Grand Launching “Travelinkcenter”, sebuah platform wisata digital inovatif yang menghubungkan pelaku industri pariwisata dengan wisatawan yang mencari pengalaman autentik.
Grand Launching dilangsungkan di Graha Politeknik Negeri Malang, Rabu (18/6/2025). Hadir dalam acara ini berbagai pemangku kepentingan, termasuk akademisi, pemerintah, praktisi pariwisata, komunitas, dan masyarakat umum.
Sebagai informsi, Travelinkcenter merupakan hasil kerja sama apik antara Polinema dan Malang Tourism Center (MTC) dalam mengembangkan media wisata digital melalui pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning/PBL) dengan pendekatan multidisipliner.
Sinergi kedua lembaga ini menghadirkan solusi pariwisata yang relevan dengan perkembangan zaman, mengintegrasikan teknologi dan inovasi dalam dunia pendidikan dan industri pariwisata.
Acara launching ini bukan hanya sekadar peresmian platform baru. Tetapi juga momen penting di mana Polinema dan MTC menerima penghargaan dari Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID) sebagai “Pelopor” atas prestasi mereka dalam berkolaborasi mengembangkan media digital untuk promosi pariwisata melalui pembelajaran berbasis proyek dengan pendekatan multidisipliner.
Direktur LEPRID, Paulus Pangka, SH, menegaskan bahwa prestasi ini merupakan inovasi inspiratif yang melibatkan empat komponen utama: kolaborasi perguruan tinggi dengan mitra industri, pengembangan media digital wisata, pelaksanaan Program PBL, serta pendekatan multidisipliner.
Pencapaian ini adalah yang pertama di Indonesia. Juga menjadi contoh nyata penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang bisa menginspirasi perguruan tinggi lain untuk berinovasi kreatif sesuai kebutuhan industri yang berkualitas dan memiliki daya saing secara global.

Travelinkcenter Jadi Produk Unggulan di Polinema
Sementara itu, Direktur Polinema, Ir. Supriatna Adhisuwignjo, ST, M.T, dalam sambutannya menyatakan bahwa kolaborasi ini bermanfaat bagi mahasiswa dan memberikan dampak positif bagi industri pariwisata.
Ia juga menegaskan bahwa program ini diharapkan menjadi produk unggulan yang berkelanjutan di Polinema, menciptakan lulusan yang kompeten dan siap menghadapi tantangan industri.
Penghargaan ini, lanjutnya, diberikan sebagai pengakuan atas kontribusi signifikan Polinema dan MTC dalam pengembangan media wisata digital yang memungkinkan mahasiswa untuk belajar sambil berkontribusi secara langsung di industri pariwisata.
“Kami percaya bahwa kolaborasi ini tidak hanya bermanfaat bagi mahasiswa. Tetapi juga akan memberikan dampak positif bagi industri pariwisata,” ujarnya.
Dengan adanya media digital Travelinkcenter ini, Politeknik Negeri Malang berharap dapat mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di Indonesia, khususnya di Malang Raya.
Media ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kolaborasi antara pendidikan tinggi dan industri dalam dunia pendidikan.
Direktur Polinema meyakini bahwa melalui upaya bersama, ekosistem pendidikan dan pariwisata yang berkualitas, berkelanjutan, dan inovatif dapat terwujud.
Hal senada diungkapkan Direktur MTC, Drs. Sugiyanto, M.Pd.
Menurutnya, Travelinkcenter dirancang untuk menjadi jembatan antara para pengunjung dan berbagai destinasi wisata menarik di Indonesia, khususnya di Malang Raya.
Di dalam platform ini, pengguna dapat menemukan informasi lengkap mengenai berbagai atraksi wisata, akomodasi, kuliner, hingga aktivitas yang berlangsung di sekitar Malang Raya.
Selain itu, Travelinkcenter juga memfasilitasi mahasiswa Polinema untuk melakukan penelitian dan proyek-proyek lapangan yang langsung berhubungan dengan pengembangan wisata di daerah mereka.







