Selena Gomez Ajak Perangi Body Shaming, Ternyata Ini Dampaknya Bagi Kesehatan Mental!
Malanginspirasi.com – Selena Gomez, siapa yang tak kenal dengan artis Hollywood satu ini, yang namanya tengah disorot pasal body shaming yang dilakukan beberapa pengguna media sosial. Selena akhirnya memilih untuk buka suara dan mempertegas semua hal body shaming yang dilayangkan padanya.
Hal itu bermula ketika ia menghadiri pemutaran perdana film Emilia Perez di Festival Film Perancis Amerika, Los Angeles. Karena penampilannya dengan balutan gaun hitam di acara inilah yang membuat kekasih Benny Blanco itu dikritik pedas.
Kritikan pedas ini membuat Selena naik pitam dan menuliskan di akun TikTok-nya,
“Ini membuatku muak,” tulis Selena Gomez dalam komentar di sebuah video TikTok yang telah ia hapus.
Ia juga menambahkan dan menjelaskan kondisinya yang mana ia mengidap penyakit Small Intestinal Bacterial Overgrowth (SIBO).
“Aku punya SIBO di usus halusku. Penyakit itu kambuh. Aku tidak peduli aku tidak terlihat seperti orang biasa. Aku tidak punya tubuh seperti itu. Itu saja. Tidak, aku BUKAN korban. Aku hanya manusia.” jelas Gomez dalam komentarnya itu.
Seperti yang diketahui sebelumnya, Selena juga tengah berjuang melawan mental health-nya. Ia pernah terserang penyakit lupus dan kini Small Intestinal Bacterial Overgrowth (SIBO).
Sebagai tambahan informasi, SIBO sendiri merupakan sebuah kondisi di mana bakteri tumbuh secara berlebihan di usus kecil dan menyebabkan tubuh penderitanya kesulitan dalam menyerap lemak, karbohidrat dan protein.
Kondisi ini bisa memberikan dampak buruk bagi tubuh, bahkan dapat melemahkan tulang, menyebabkan tubuh kekurangan vitamin, hingga memicu penyakit batu ginjal.
Dampak Negatif Body Shaming Bagi Kesehatan Mental
Dari Selena Gomez ini kita bisa belajar bahwa body shaming harus diberantas dan ditindak tegas. Apalagi ini akan memberikan dampak buruk bagi Kesehatan mental dan kepribadian seseorang.
Body shaming adalah tindakan mengejek atau menghina seseorang dengan cara mengomentari bentuk atau ukuran tubuhnya. Body shaming bisa dilakukan secara sadar maupun tidak sadar, dan bisa terjadi pada diri sendiri maupun orang lain.
Tentu, hal ini akan memberikan dampak negatif bagi seseorang seperti menghilangkan rasa kepercayaan diri, depresi, menarik diri, malu dan gangguan mental dan kecemasan lainnya.
Jika ini terus dibiarkan akan memberikan hal yang lebih parah lagi seperti gangguan kejiwaan seperti keinginan untuk menyakiti atau melukai diri sendiri (self-harm).
Korban body shaming kerap tertekan dan mengalami depresi.
Cara Memerangi Body Shaming
Tentu, body shaming memang menjadi permasalahan yang sering terjadi. Bagi kamu yang tengah berjuang melawan jenis pembully-an ini, tentu itu tak mudah tapi ada beberapa hal yang wajib kamu ketahui dalam melawan para body shamer, seperti:
- Tetap Mencintai Dirimu Sendiri
- Hilangkan semua pikiran negatifmu, ingat bahwa setiap orang pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Begitu juga dirimu, kamu punya keunikan tersendiri.
- Batasi Pembahasan Fisik dan Penampilan
Hal lainnya yang bisa dilakukan untuk memberantas body shaming adalah dengan membatasi obrolan fisik. Di mana obrolan ini justru akan membuatmu ikut insecure dengan penampilan.
Melakukan Hal Positif
Selain itu, kamu juga bisa melakukan banyak hal positif untuk menjaga Kesehatan mental, seperti bercerita dengan orang yang terpercaya, melakukan hobi, dan lain sebagainya.
Dari kasus body shaming yang dialami Selena Gomez, kita bisa belajar bahwa melawan tegas adalah kunci utama untuk hidup yang lebih baik. Stop bullying!
BACA JUGA
KREDIT
