Sambangi Sentra Kok, Wahyu Hidayat Akan Bantu Jembatani Kebijakan ke Pusat
Malanginspirasi.com – Selain 5 program unggulannya pasangan Wahyu-Ali (Wali) juga berkolaborasi dengan pemerintah pusat dalam berbagai bidang. Hal itu disampaikan Wahyu Hidayat saat berkunjung ke sentra kok di Kelurahan Lesanpuro, Kecamatan Kedungkandang, Sabtu (5/10/2024).
Kedatangan Wahyu Hidayat tersebut adalah untuk bertemu dengan warga setempat. Di sela kunjungannya Wahyu menyempatkan diri mampir ke sentra kok atau bola bulu tangkis prospek.
Setibanya di sana ia melihat proses pembuatan kok milik H. Jumadin. Wahyu juga menggelar diskusi dengan pemilik dan pekerja untuk mengetahui apa keluh kesah para pekerja.
Pemilik sentra kok H. Jumadin mengatakan, bahwa dulu produk kok nya bisa sampai luar Jawa. Bahkan produknya pernah sampai luar negeri.
“Dulu pernah sampai ke India tapi itu lama sekali, sekarang banyak hambatan, Pak,” katanya.
Jumadin menjelaskan kendala yang ia hadapi saat ini. Antara lain, permasalahan bahan baku sebagai bahan pokoknya. Pasalnya bahan baku harus didatangkan langsung dari Cina.
“Dahulu harga bahan pokok hanya sekitar Rp 6 juta sampai Rp 7 juta, tapi sekarang bisa mencapai Rp 12 juta,” terangnya.
Kenaikan harga tersebut adalah karena peningkatan nilai tukar dolar setiap tahun. Ada juga permasalahan administrasi yang masih menjadi penghalang bagi para pengusaha.
Menanggapi keluhan tersebut Wahyu Hidayat yang merupakan birokrat tulen mencoba memberikan jawaban. Ia berharap produksi kok tetap bisa berlanjut untuk menunjang komoditas dari Kota Malang.
“Jangan khawatir, nanti kalau kami menang kami punya akses kepada pemerintah pusat jadi bisa kita usahakan dan sampaikan,” jawabnya.
Jawaban Wahyu tersebut dirasa cukup meyakinkan karena dirinya didukung oleh partai pemenang Pemilu 2024 yaitu Gerindra. Termasuk Sam Ali yang didukung PSI.
Wahyu juga akan mengupayakan bantuan kepada para UMKM. Salah satunya dengan program 1.000 event, nantinya pegiat olah raga seperti bulu tangkis akan bisa bertanding terus. Sehingga produksi kok di Kota Malang tetap akan beroperasi terus.
“Nanti kita bisa bantu promosinya baik ke distributor toko ataupun langsung kepada para pemain atau pengurus besar (PB) bulu tangkis yang ada,” pungkasnya.