Malanginspirasi.com – Universitas Negeri Malang (UM) resmi membuka enam jalur seleksi mandiri sebagai alternatif penerimaan mahasiswa baru tahun 2025. Program ini menjadi kesempatan kedua bagi calon mahasiswa yang belum lolos melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) maupun Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
Kepala Subdirektorat Seleksi UM, Rizky Firmansyah, menyatakan bahwa keenam jalur ini disiapkan untuk menjangkau beragam potensi calon mahasiswa. Mulai dari yang berprestasi akademik dan non-akademik, memiliki jiwa kepemimpinan, hingga yang ingin menempuh studi melalui jalur kemitraan.
“UM membuka enam jalur seleksi mandiri, yaitu Jalur Prestasi, Jalur Leadership, Jalur Tes Masuk Berbasis Komputer (TMBK), Jalur Skor UTBK, Jalur Kemitraan Masyarakat Skema Outbound International Student Mobility, dan Jalur Kemitraan Masyarakat Skema Mitra Asuh,” jelas Rizky.
Berikut adalah rincian enam jalur seleksi mandiri UM 2025:
1. Seleksi Mandiri Jalur Prestasi
Diperuntukkan bagi siswa berprestasi yang meraih juara 1–3 pada kompetisi minimal tingkat provinsi dalam tiga tahun terakhir, yang diselenggarakan oleh lembaga kredibel. Jalur ini juga menerima peserta dengan sertifikat kemampuan bahasa Inggris seperti:
- IELTS minimal skor 5,5
- TOEFL iBT minimal 90
- Duolingo English Test minimal 110
- TOEFL ITP minimal 575
Syarat utama: Lulusan 3 tahun terakhir dari SMA/MA/SMK terakreditasi, Tidak pernah tinggal kelas, dan tidak lolos SNBP.
2. Seleksi Mandiri Jalur Leadership
Jalur ini ditujukan bagi siswa yang aktif dalam organisasi kepemudaan atau OSIS. Pengalaman kepemimpinan seperti menjadi ketua atau wakil ketua OSIS, MPK, PMR, Pramuka, hingga pengurus Paskibraka minimal tingkat kota/kabupaten dapat digunakan sebagai kualifikasi.
Dokumen wajib: Surat Keputusan (SK) jabatan dan portofolio sebagai bukti kepemimpinan.
“Kami minta peserta jalur leadership untuk menunjukkan bukti SK dan portofolio, agar proses seleksi transparan,” ujar Rizky.
3. Seleksi Mandiri Jalur TMBK (Tes Masuk Berbasis Komputer)
Tes ini akan mengukur potensi kognitif, penalaran matematika, serta literasi Bahasa Indonesia dan Inggris. Pelaksanaan tes akan dilakukan di berbagai kota besar seperti Malang, Jakarta, Yogyakarta, Lombok, Medan, dan Balikpapan.
4. Seleksi Mandiri Jalur Skor UTBK
Jalur ini diperuntukkan bagi peserta yang sudah mengikuti UTBK SNBT, namun belum lolos seleksi. Cukup dengan mencantumkan nomor peserta UTBK, UM akan mengambil data skor secara otomatis dari sistem pusat.
5. Seleksi Mandiri Jalur Kemitraan Masyarakat Outbound International Student Mobility
Peserta jalur ini akan mengikuti program mobilitas internasional ke luar negeri minimal satu kali selama masa studi. Syarat utamanya adalah adanya dukungan finansial penuh dari orang tua/wali mahasiswa untuk mendanai keikutsertaan program tersebut.
“Mahasiswa yang diterima di jalur ini akan dikirim ke luar negeri setidaknya sekali selama kuliah,” kata Rizky.
6. Seleksi Mandiri Jalur Kemitraan Masyarakat Skema Mitra Asuh
Diperuntukkan bagi calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu tetapi memiliki prestasi akademik yang tinggi. Orang tua/wali calon mahasiswa lain dapat menjadi mitra asuh yang bersedia menanggung pembiayaan studi peserta jalur ini.
Program ini terbuka untuk masyarakat umum yang ingin mendukung pendidikan tinggi bagi siswa berpotensi.
Pilihan Prodi Bebas dan Fleksibel
Rizky menegaskan, dalam seluruh jalur seleksi mandiri ini, calon mahasiswa memiliki fleksibilitas penuh dalam memilih hingga empat program studi. Namun yang 1 harus memilih Diploma.
“Silakan memilih empat program studi sesuai minat dan potensi masing-masing. Tidak harus sejalur dengan jurusan SMA/SMK/MA,” tutupnya.
